Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, bekerja sama dengan Keluarga Alumni (KALAM) Fakultas Dakwah dan Komunikasi, mengadakan seminar bertajuk From Campus to Career: Unlocking Your Future, yang bertujuan untuk membekali calon wisudawan dalam menghadapi tantangan “life after graduation”. Seminar ini diselenggarakan di Laboratorium Dakwah pada Senin (27/10).
Seminar ini menghadirkan tiga pembicara dari bidang Human Resource Development (HRD) dan wirausaha, yaitu Budi Cahyono, HRD PT Euro Design, Asyraf Darwis, HRD PT Pasific Fiber Tbk., dan Silahudin, S.Ag., Owner AJM Stationary Semarang.
Dalam pemaparannya, Budi Cahyono menekankan pentingnya soft skill yang harus dimiliki oleh calon pekerja. Menurutnya, soft skill dapat diperoleh melalui partisipasi aktif dalam organisasi selama masa kuliah. “Selain itu, saat menjalani interview, pastikan untuk tidak hanya mempersiapkan diri secara teknis, seperti pakaian dan berkas-berkas, tetapi juga menunjukkan sikap sopan kepada pewawancara. Jangan melihat pelamar lainnya sebagai lawan, anggap mereka sebagai teman,” ujarnya di hadapan para calon wisudawan FDK.
Budi juga mengingatkan bahwa kemampuan bahasa Inggris dan keterampilan komputer, terutama dalam penggunaan Excel, sangat dibutuhkan di dunia kerja. “Saya pernah menguji lulusan S1 yang melamar di bagian pelaporan keuangan, namun tidak menguasai rumus Excel, padahal itu adalah skill dasar yang diperlukan,” jelasnya.
Penjelasan Budi Cahyono semakin lengkap dengan pemaparan dari Asyraf Darwis. Ia menyoroti pentingnya memiliki growth mindset dan sikap positif dalam menghadapi dunia kerja. “Dengan growth mindset, apa yang awalnya kita anggap sulit, bisa menjadi mudah karena kita terus belajar dan tidak mudah menyerah,” paparnya.
Sebagai seorang muslim, Asyraf juga mengingatkan para peserta untuk selalu berdoa dan menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. “Saya sudah mempraktikkan hal ini dalam kehidupan saya, dan saya merasakan manfaatnya,” tambahnya.
Di sesi terakhir, Silahudin, S.Ag., yang merupakan Owner AJM Stationary Semarang, memberikan pemaparan tentang dunia kewirausahaan. Ia menjelaskan pentingnya tekad dan kerja keras untuk sukses dalam berwirausaha. “Menjadi seorang pengusaha memerlukan keberanian untuk mengambil risiko dan ketekunan untuk terus maju meski banyak tantangan,” ujarnya. Silahudin juga menyarankan agar calon wisudawan yang tertarik berwirausaha memulai dengan tekad yang kuat dan terus mengembangkan kreativitas mereka.
Di akhir sesi, ketiga pembicara memberikan pesan motivasi kepada para calon wisudawan FDK untuk tidak mudah menyerah. Mereka menyarankan agar para wisudawan mencoba berbagai pekerjaan atau usaha dan terus belajar untuk mengembangkan diri. (hmd)